CERPEN "Perempuan Bertasbih"
Semesta, 1996
Mutya Bumi telah dipersunting oleh Jagat Stewi dengan maskawin seperangkat alat solat dan mas sebesar 45 gram dibayar tunai serta saksi dari kedua belah pihak keluarga berkumpul bersama. Romansa itu begitu membaur dari keduanya. Bumi tersenyum malu dan bahagia diatas kebahagiaanya sebagai seorang permaisuri yang nantinya akan selalu bersama dengan sang raja kehidupan yaitu bersama suaminya Jagat Stewi. Jagatpun begitu sangat mencintai Bumi, dilihat dari sinar pancaran matanya yang begitu lembut menatap di setiap sisi dari Bumi.
"Mas Jagat kenapa dari tadi terus memandang Bumi, apakah Bumi tidak begitu cantik hari ini?", dia begitu malu menanyakan kepada suaminya. "Bukan kau tak cantik istriku, melainnya kecantikanmu seperti Aisyah istri Rasulullah, sampai aku tak bisa memalingkan.
Komentar
Posting Komentar